Beginilah Cara Gembong Begal Seleksi Anggota Baru

Abu alias Serbo adalah anggota kelompok begal sadis yang dibekuk polisi 3 Februari 2015. Komplotan ini lalu menceritakan pengalamannya menjadi begal sadis. Abu (pelaku begal) mengaku nekat membegal setelah dipecat dari tempat ia bekerja di sebuah pabrik garmen di Kabupaten Bogor pertengahan tahun lalu.

Pemecatan itu mendadak itu membuat hidup Abu luntang-lantung dan tertekan, karena ada kabar dari kampung halaman, istrinya positif mengandung.

Di tengah-tengah kegalauan itulah Abu bertemu Thohir, seorang gembong begal yang kebetulan satu kampung halaman. Dengan di iming-imingi mendapatkan uang cepat agar bisa memenuhi kebutuhan istri yang sedang mengandung, membuat Abu tak banyak berfikir lagi saat ia diajak bergabung dengan komplotan begal yang dipipin oleh Thohir.



Setelah menjalani kegiatan begal, Abu menceritakan, menjadi komplotan begal sadis ternyata tidak mudah. Thohir sang pimpinan gerombolan begal, menerapkan seleksi yang sangat ketat dengan menguji anggota baru melalui aksi-aksi kejahatan jalanan dengan kadar kesulitannya terus bertambah.

Ujian pertama komplotan begal, Thohir mengajak Abu membegal dengan modus menagih utang motor kreditan. Modus itu tidak masuk kategori begal yang biasa dilakukan komplotan. Abu dan Thohir beraksi menghentikan motor korbannya di sebuah jalan, seolah-olah menagih sisa tagihan kredit.

Setelah dilakukan tes pertama oleh Thohir, Abu akhirnya lulus, pelajaran selanjutnya adalah dengan membegal. Dalam aksi begal kedua pemuda berusia 25 tahun itu masih berperan sebagai joki sepeda motor.

Sementara Thohir yang diboncengkan menunjukkan bagaimana aksi begal gayanya  kepada Abu. Caranya lumayan cukup sulit dan dibutuhkan mental, setelah motor buruannya berhenti, Thohir langsung menebas tangan pengendaranya.

Baru di aksi ketiganya Abu benar-benar diuji dan mempraktikkan begal yang sudah diajari yang dikenal cukup sadis ini. Ujian pertamanya berjalan lancar. Abu berhasil menebas tangan korban dan merampas motor, lalu membawa kabur untuk pertama kalinya. Thohir memuji aksi Abu yang sadis itu.

”Tega-tegaan aja. Kayak main game PS GTA (permainanPlayStationyang mengisahkan kehidupan gangster),” ungkap Abu.

Aksi terakhir yang dilakukan Abu adalah membunuh korbannya pada 9 Januari 2015. Saat itu dia membegal truk di tol Jakarta–Merak Kilometer 20. Sehabis melakukan aksi itu, Abu bersama dua rekan sekomplotannya kembali ke kampung halaman.

Akhirnya, tim pemburu begal gabungan yang dibentuk oleh Polresta Tangerang dan Polda Metro Jaya kemudian meringkus Abu di kampung halamannya di Way Kanan pada 3 Februari 2015.

Sementara dua teman komplotannya yang sekampung dengannya tewas ditembak polisi karena mencoba kabur saat penangkapan. ”Waktu itu saya pulang karena ingin ketemu istri yang sedang hamil lima bulan. Sekalian mau ngasih uang dari hasil begal bulan lalu,” ujarnya lagi.
Terima kasih telah membaca artikel tentang Beginilah Cara Gembong Begal Seleksi Anggota Baru di blog Yang Terselubung jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.

Artikel terbaru :

Rekomendasi Berita Lainnya close button